Beningnya Embun Pagi, Hidup Ini Baru Dimulai, Kita Songsong Dengan Penuh Senyum Dan Harapan

Kamis, 16 April 2009

Dimensi Yang Hilang

Sepasang mataku sayu
menatap sesosok tubuh ayu
tertunduk layu
diantara jutaan dunia yang tetap merayu

Aku tak sadar
apakah ini hanya mimpi belaka
sebab semua hanya berkelakar
tak sedikitpun kulihat pandangan iba

Aku masih terpaku
sekian lama terdiam dalam bisu
meski jiwa berat menyeru
untuk berlari meraih jiwa itu

Tapi kini tersadar
ternyata ini bukan dunia dimana ku berada
jiwaku hanya mampu bergetar
bergetar tanpa ada kuasa

Oh ini dunia baru
Ruang apakah ini, akupun tak tahu
hanya ditemani dentingan masa yang kian berlalu
bergerilya dibalik lentera masa lalu

Sosok itupun kian memudar
lenyap ditelan buih realita
terhimpit sosok yang kekar
yang bertepuk dada diatas nisan manusia

Tidak ada komentar: